Archive for Oktober, 2013

Tugas 2 ( Arsitekstur komputer & struktur kognitif manusia )

Tugas 2

Arsitekstur komputer & struktur kognitif manusia

1.                                     Pengertian arsitektur komputer

       Bagaimana pengertian arsitektur komputer

2.                                     Struktur kognisi manusia

       Bagaimana struktur kognisi manusia

3.                                     Kaitan antara struktur manusia dan arsitektur komputer

       Bagaimana menjelaskan dan memahami kaitan antara struktur kognitif manusia dan arsitektur komputer

4.                       Kelebihan dan kelemahan arsitektur komputer dibandingkan dengan struktur kognitif manusia

 

JAWABAN

1.        Arsitektur komputer merupakan konsep perencanaan dan struktur mengoperasian dasar dari suatu sistem komputer, kebutuhan bagian perangkat keras, dimana dapat disebutkan tujuannya adalah bagaimana sistem perangkat keras dalam komputer dapat bekerja seefisien mungkin sesuai dengan fungsi pada setiap perangkat, seperti bagaimana cara kerja CPU dalam beroperasi. Arsitektur komputer juga dapat dikategorikan sebagai ilmu mengenai cara interkoneksi komponen-komponen perangkat keras untuk dapat menciptakan sebuah komputer yang memenuhi kebutuhan penggunanya.

2.        Berbicara mengenai kognisi manusia tentu saja harus mengetahui pengertian kognisi itu sendiri, kognisi merupakan proses berfikir manusia. Jadi bisa disimpulkan bahwa kognisi manusia merupakan suatu unsur yang saling berhubungan antara proses berfikir dengan manusia itu sendiri yang saling mengakomodir atau saling melengkapi satu dengan yang lainnya. Contohnya otak yang dapat mengatur dan mengakomodir sistem tubuh yang lainnya sehingga dapat berfungsi sesuai dengan fungsinya masing-masing.

3.    Kaitan struktur komputer dengan kognisi manusia, jika kita bertanya apakah adanya kaitan struktur komputer dengan kognisi manusia? Jawabannya itu tentu pasti ada. Kenapa bagitu? Jelas bahwa komputer adalah benda atau alat yang diciptakan oleh manusia, mulai dari proses membuat perencaan, membuat perangkat keras, kinerja komputer itu seperti apa, prosedur pembuatan, dan lain-lainnya dibuat oleh manusia. Dimana pada saat membuat rancangan komputer tersebut otak manusia berfikir atau bekerja dimana otak manusia memproses bagaimana jalan kerja komputer tersebut membuat rancangan sistem komputer tersebut agar dapat digunakan dan bisa bermanfaat untuk manusia itu sendiri. Jadi dapat kita simpulkan bahwa arsitektur komputer dan kognisi manusia saling berhubungan, dimana seperti halnya otak manusia yang dapat mengatur dan mengkoordinir organ lainnya, komputerpun begitu namun bedanya komputer tidak dapat mengkoordinir sendiri akan tetapi manusia juga yang mengkoordinir jalannya kerja komputer tersebut, walaupun kenyataanya manusia hanya menjalankan dan komputer sebagai fasilitas untuk menunjang kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan fungsional manusia.

4.     Kelebihan dan kelemahan arsitektur komputer dibandingkan dengan kognisi manusia

1.        Jika kita membahas mengenai kelemahan dan kelebihan arsitektur komputer dibandingkan dengan kognisi manusia bisa dilihat dari cara kerja atau pusat sistem yang mengatur semua jalannya kegiatan yaitu “otak”. Terdapat 2 fungsi otak pada manusia, yaitu :

a.              Long term memory ( memori jangka panjang )

     Memori jagka panjang ini merupakan ingatan manusia akan hal-hal yang selalu diingat dalam jangka waktu lama, seperti ingatan manusia dari kecil sampai dewasa.

    Jika komputer bisa kita kenal sebagai harddisk, fungsinya adalah untuk menyimpan data yang diinput dalam jangka waktu lama dan dapat dibuka kembali jika pengguna membutuhkannya selama data tersebut tidak terhapus.

b.             Sort term memory ( memori jangka pendek )

    Memori jangka pendek ini merupakan ingatan yang sifatnya sesaat. Hanya diingat pada saat itu saja, kemudian lama-lama tidak dapat diingat lagi, dan biasanya terjadi pada kejadian yang menurut seseorang tidak penting dan diabaikan begitu saja.

     Pada komputer bisa disebut RAM, ram pada komputer fungsinya adalah menyimpan data sementara pada komputer.

 

 

2.       Bahasa

   Manusia tentunya memiliki beragam bahasa didunia ini, begitupun komputer juga memiliki bahasanya sendiri yang biasa disebut dengan ( machine language ). Bahasa mesin itu sendiri dibuat oleh manusia, komputer memproses bahasa itu sendiri, sehingga menghasilkan berbagai macam bahasa yang dapat manusia mengerti.

3.      Penyakit

   Komputer dan manusia sama-sama memiliki penyakit, namun pada kenyataanya penyakit komputer dan manusia disebabkan salah satunya oleh virus, akan tetapi virus dengan versi yang berbeda. ( untuk hal ini saya kurang paham mengenai virus yang menyerang komputer jadi bisa di searching sendiri ya..). pada kasus virus yang menyerang manusia sebagai contoh virus flu. Kedua virus ini berbeda versi akan tetapi mengakibatkan hal yang serupa yaitu merugikan si korban.

4.        Benda mati vs benda hidup

  Sangat jelas koita ketahui bahwa komputer adalah benda mati yang tidak memiliki akal, perasaan, berbeda dengan manusia. Komputer berfungsi dan dapat bekerja jika dijalankan oleh manusia.

5.         Energy

  Manusia dapat mengonsumsi energi dan mengolahnya untuk melakukan aktifitas, berbeda dengan komputer yang dapat mengisi energi jika manusia mngisinya.

6.       Ketelitian

  Pada komputer dalam hal ini bisa dikatakan mustahil walaupun tidak dapat dipungkiri adanya eror, tetapi dalam hal ini manusia memiliki keteledoran yang lebih besar dibandingkan dengan komputer.

 

 

 

 

SUMBER :

http://bergadang-demi-ilmu.blogspot.com/2012/10/manusia-vs-komputer.html

http://www.docstoc.com/docs/72439780/Pengertian-Organisasi-dan-Arsitektur-Komputer

http://moethya26.wordpress.com/2012/10/02/arsitektur-komputer-kognisi-manusia-tugas-2/

TUGAS 1 ( SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI )

Tugas 1 Sistem Informasi Psikologi

Tugas 1

  1. Sistem informasi Psikologi
  2. Pengertain Informasi
  3. Bagaimana pengertian informasi  sehingga dapat  berinteraksi dengan sistem
  4. Pengertian sistem informasi psikologi
  5. Bagaimana penggunaan sistem informasi dalam psikologi

 

 

  1. Informasi merupakan kebutuhan manusia dengan segala macam keterangan yang dapat diambil seseorang yang jelas dari mana sumber informasi tersebut , juga merupakan sekumpulan data yang sudah diproses menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi seseorang.  Informasi  juga merupakan suatu kejadian nyata, dimana informasi tersebut berguna untuk mengambil keputusan.
  2. Ketika berbicara mengenai informasi dan dihubungkan dengan sistem maka kita akan menjelaskan mengenai pengertian sistem terlebih dahulu, Sistem merupakan sekumpulan komponen-komponen yang memiliki keterkaitan antara satu dengan yang lainnya. Hal sependapat juga dikemukakan oleh seorang ahli yaitu C.W. Churchman Menurutnya sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan untuk melaksanakan seperangkat tujuan. Sistem memiliki proses dimana adanya proses Input dan Output ( Data – Proses pengolahan data – Informasi ), Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara informasi dengan sistem dimana sistem merupakan sekumpulan komponen yang saling berhubungan antara yang satu dengan yang lainnya sehingga menghasilkan suatu tujuan yang berupa suatu informasi yang berguna untuk seseorang.
  3. Sistem informasi psikologi, Ketika membahas mengenai sistem informasi psikologi terlebih dahulu kita ketahui sitem itu sendiri apa? Sistem  merupakan sekumpulan komponen data untuk dapat menghasilkan tujuan. Sistem informasi merupakan suatu kegiatan dari prosedur yang meliputi pngumpulan data, menyimpan dan mengambil kembali informasi yang dapat dijadikan acuan yang dapat mendukung pengambilan keputusan. Tidak dapat dipungkuri bahwa saat ini hampir semua sistem informasi berbasis media, seperti komputer yang didalamnya dapat mengakses internet yang bisa dijadikan sebagai pencarian suatu informasi mengenai suatu hal. Sehingga dapat disimpulkan dari pengeriTan sistem dan informasi diatas bahwa sistem informasi psikologi merupakan suatu  sistem  yang menyediakan informasi-informasi mengenai berbagai hal tentang ilmu psikologi yang dapat dijadikan suatu acuan dalam pengambilan suatu keputusan terhadap suatu penelitian, perencanaan, pengelolaan suatu data.

5.  Bagaimana penggunaan sistem informasi dalam psikologi, Penggunaan sistem infomasi dalam psikologi tentunya terdapat proses  Input dan Output data, dimana pada proses tersebut dimaksudkan untuk mengetahui suatu keputusan dalam suatu kasus, penelitian, pengelolan, dan adanya data yang masuk yaitu input untuk dapat diolah dan output yang berupa hasil dari pengolahan datas dalam menyelesaikan masalah dan menghasilkann suatu keputusan untuk mencapai suatu tujuan tertentu, baik mengolah data dengan berbasis komputer, maupun mencari informasi di internet.

 

Contoh kasus :  Pemetaan Use Case (Sistem Informasi Psikologi)

Phobia anjing

1. Case name                       : Maya

2. Precondition                    : Klien datang sendiri

3. Actor who initiates         : Klien sendiri

4. Steps                               :

Ø  Rapport

P: siang maya..

K: siang..

P: selamat datang, apa kabar maya?

K: baik…

P: gimana perjalannya tadi may ? sehat ?

K: iya

P: kamu datang dengan siapa kesini?

K: Dengan ibu dan ayah..

P: kamu suka apa ?

K: aku suka banget nonton film

 

Ø  Menggali atau identifikasi

Psikolog memulai sesi berbincang-bincang,seperti menanyakan kesukaannya apa. Jika klien menyukai film, cobalah membicarakan dan menawarkan untuk menonton film tentang kisah anjing. Lalu lihat respon klien ketika membicarakan tentang hal tersebut, bagaimana tanggapan klien mengenai hal tersebut. Dan psikolog mulai membahas atau bertanya kenapa klien takut pada anjing, sejak kapan klien taku kepada anjing, hal apa yang membuat klien taku pada anjing, sejauh mana klien takut pada anjing.

Ø  Memilih terapi

Terapi yang diambil adalah terapi desentisasi

 

Ø  Melakukan terapi

– yang pertama adalah mendekatkan penderita phobia kepada hal yang membuatnya taku, akan tetapi secara perlahan, dan bertahap

– kemudian penderita diberikan stimulu berupa gambar anjing, lihat bagaimana responnya, apabila tidak terjadi apa-apa lanjut ke sesi berukutnya

– selanjutnya berikan suara anjing apabila ada respon lanjut ke sesi berikutnya

– perlihatkan anjing pada jarak 300 meter

–  kemudian mulai dekat-dekat dan mendekat

–  selanjutnya penderita bisa mulai memegang anjing

–   dan selanjutnya bisa ketahap yang lebih seperti menggendong.

 

Ø  Evaluasi

Bila terapi desentisasi belum berhasil, bisa menggunakan terapi flooding. Terapi ini lebih menekan penderita agar lebih berani terhadap hal yang dia takuti, caranya penderita masukan kesebuah ruangan, disana terdapat 1 ekor anjing, jika tidak terjadi apa-apa lanjutkan ke 2 anjing, jika tidak terjadi apa-apa masukan 3 anjing, dan seterusnya sampai penderita terbiasa dengan hewan anjing.

 

5. Post condition            :

Ø  Anamnesa

Maya adalah wanita berusia 25 tahun. Maya sangat taku dengan anjing . tingkat ketakutan Maya terhadap anjing tidak begitu parah, akan tetapi ketika melihat anjing Maya langsung berlari dan menangis karena ketakutan.

 

6. Actor who gets benefit   : Klien

 

 

 

 

 

 

SUMBER :

http://www.adipedia.com/2011/05/mengenal-sistem-informasi-psikologi.html

http://www.dysuryaputra.com/2013/03/pengertian-sistem-menurut-para-ahli.html

http://www.mandalamaya.com/pengertian-informasi/

http://pbsabn.lecture.ub.ac.id/2012/05/pengertian-dasar-sistem-informasi-manajemen-sim/

http://irraudhah.blogspot.com/2011/04/pemetaan-use-case-3-kasus-sistem.html